" SELAMAT DATANG DI BLOG KAMI, SEMOGA BERMANFAAT "

Senin, 13 Juni 2016

PTK HERI IRAWAN

JUDUL :
PENINGKATAN KEMAMPUAN PENJUMLAHAN BILANGAN BULAT MELALUI  PERMAINAN DAKON PADA SISWA KELAS IV NURUL ULUM GAMBUHAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

ABSTRAK :
HERI IRAWAN.2013. Peningkatan Kemampuan Penjumlahan Bilangan Bulat Melalui Permainan Dakon pada Siswa Kelas IV MI. Nurul Ulum Gambuhan. Penelitian Tindakan Kelas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Terbuka Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ) Purwokerto Pokjar Randudongkal. Pembimbing Drs. Achmad Sudjari, M.Si.
Kata kunci: Permainan dakon, aktivitas siswa

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa kelas IV  MI. Nurul Ulum Gambuhan, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang dan kurangnya keaktifan siswa serta guru dalam pembelajaran matematika. Hal ini disebabkan karena dalam pembelajaran guru menggunakan metode  yang monoton dan kurang menarik. Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) hanya menggunakan metode ceramah dengan alat peraga yang masih kurang. Berdasarkan hasil analisis terhadap nilai ulangan harian siswa kelas IV  MI. Nurul Ulum Gambuhan pada pembelajaran matematika materi penjumlahan bilangan bulat belum mencapai ketuntasan belajar secara klasikal, minimal 80% siswa sudah tuntas belajar. Untuk memecahkan masalah pembelajaran tersebut, peneliti menggunakan media berupa permainan dakon. Permainan dakon dapat memperjelas materi dan menarik perhatian siswa karena mengandung unsur permainan sehingga dapat mendorong tercapainya tujuan pembelajaran, sehingga dapat meningkatkan hasil belajar.

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas IV MI. Nurul Ulum Gambuhan pada mata pelajaran matematika materi  penjumlahan bilangan bulat melalui permainan dakon. (2) Meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran penjumlahan bilangan bulat melalui permainan dakon pada siswa kelas IV  MI. Nurul Ulum Gambuhan. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas IV MI. Nurul Ulum Gambuhan, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang dengan jumlah siswa 25 orang. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam 2 (dua) siklus dimana masing-masing siklus terdiri atas kegiatan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi.

Penelitian yang dilakukan selama 2 siklus menunjukkan hasil bahwa pembelajaran matematika materi penjumlahan bilangan bulat melalui media permainan dakon pada siswa kelas IV di  MI. Nurul Ulum Gambuhan hasilnya lebih meningkat. Hal tersebut dapat dilihat dengan adanya peningkatan rata-rata hasil belajar matematika, dari 72,86 pada siklus I, menjadi 81,20 pada siklus II. Prosentase ketuntasan belajar siswa meningkat, dari 68% pada siklus I, menjadi 88% pada siklus II. Keaktifan siswa dalam pembelajaran matematika menunjukkan skor rata-rata 3,43 dengan kategori baik pada siklus I, dan 4,57 atau dengan kategori baik sekali pada siklus II.

Berdasarkan hasil penelitian disarankan agar guru dapat menemukan kelemahan dalam pembelajaran yang dilakukannya dan menemukan pemecahan terbaiknya. Pemecahan yang bisa dipilih adalah pembelajaran yang inovatif yaitu melalui media pembelajaran yang menarik. PTK selengkapnya dapat di download DISINI, Jangan lupa like dan komen dulu.
»»  READMORE...

Minggu, 12 Juni 2016

PENELITIAN TINDAKAN KELAS

JUDUL : 
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI   MELAKUKAN OPERASI HITUNG BERBAGAI BENTUK PECAHAN MELALUI MODEL PROBLEM POSING PADA SISWA KELAS VI SDN 05 KEJENE KECAMATAN RANDUDONGKAL KABUPATEN PEMALANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

ABSTRAK :
MUKHAMAD KHUJER. 2013. Peningkatan Hasil Belajar Matematika Materi Melakukan Operasi Hitung Berbagai Bentuk Pecahan Melalui Model Problem Posing Pada Siswa Kelas VI Semester 2 Sekolah Dasar Negeri 05 Kejene Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang Tahun Pelajaran 2012/2013. Penelitian Tindakan Kelas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Terbuka Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ) Purwokerto Pokjar Randudongkal. Pembimbing Drs. Achmad Sudjari, M.Si.

Kata kunci: Model Problem Posing, hasil belajar siswa, materi Melakukan Operasi  Hitung Berbagai Bentuk Pecahan

Penelitian ini bertujuan untuk : 1). Untuk mengetahui peningkatan aktifitas belajar siswa kelas VI Sekolah Dasar Negeri 05 Kejene Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang tahun pelajaran 2012/2013  melalui implementasi model pembelajaran problem posing, 2). Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa kelas VI Sekolah Dasar Negeri 05 Kejene Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang tahun pelajaran 2012/2013 pada mata pelajaran matematika materi melakukan operasi hitung berbagai bentuk pecahan.
Penelitian ini dilaksanakan di kelas VI Sekolah Dasar Negeri 05 Kejene Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang dengan jumlah siswa 28 orang. Penelitian dilaksanakan dalam 2 (dua) siklus, masing-masing siklus terdiri atas kegiatan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi.
Penelitian ini menggunakan studi tindakan pada peserta didik kelas VI SD Negeri 05 Kejene . Penelitian yang dilakukan menunjukkan hasil bahwa pelaksanaan pembelajaran menggunakan model problem posing terbukti sangat efektif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran pada materi melakukan operasi hitung berbagai bentuk pecahan, hal tersebut didukung dengan data-data sebagai berikut : Pertama, pada tahap pra siklus, pembelajaran matematika materi  melakukan operasi hitung berbagai bentuk pecahan disampaikan dengan metode ceramah dan guru memberikan latihan soal secukupnya, hasilnya adalah kesiapan dan aktivitas belajar siswa hanya 67,14%, rata-rata nilai tes  67,68 dan ketuntasan belajar 28,57%. Kedua, pada siklus I pembelajaran matematika materi melakukan operasi hitung berbagai bentuk pecahan disampaikan menggunakan model pembelajaran problem posing, hasil pada siklus ini  kesiapan dan aktivitas belajar siswa mencapai 77,14% dengan rata-rata nilai tes 74,82 dan 64,29% diantaranya siswa sudah tuntas belajar. Ketiga, pada siklus II pembelajaran matematika materi melakukan operasi hitung berbagai bentuk pecahan disampaikan dengan cara yang sama seperti pada siklus I. Pada silklus ini kesiapan dan aktivitas belajar siswa mencapai 84,28%, rata-rata nilai tes meningkat menjadi 81,43 dengan prosentase ketuntasan belajar 85,71%.
Kesimpulan akhir hasil penelitian menunjukan bahwa dengan model problem posing, kualitas pembelajaran matematika materi melakukan operasi hitung berbagai bentuk pecahan dapat ditingkatkan. Hal ini ditunjukan dengan semakin meningkatnya kesiapan belajar dan prestasi belajar siswa pada setiap siklus. PTK selengkapnya dapat di download DISINI, Jangan lupa sebelum download silakan like dudlu dan tinggalkan komentar.

»»  READMORE...